Jika kamu berkunjung ke London, satu landmark yang tak boleh terlewat adalah Big Ben – ikon kota yang begitu mendunia. Terletak di sisi utara Gedung Parlemen di Westminster, Big Ben bukan hanya jam biasa. Ia adalah simbol sejarah, ketepatan waktu, dan keindahan arsitektur bergaya Gothic Revival yang memukau.
Meski banyak yang mengira “Big Ben” adalah menara jam, sebenarnya nama tersebut mengacu pada lonceng besar di dalam menara. Nama resmi dari menaranya sendiri adalah Elizabeth Tower, sebagai penghormatan kepada Ratu Elizabeth II. Menara ini berdiri megah setinggi 96 meter, dan telah menjadi saksi sejarah Inggris sejak selesai dibangun pada tahun 1859.
Menariknya, meskipun sudah berusia lebih dari 160 tahun, Big Ben masih berfungsi dengan sangat akurat. Suara dentang loncengnya bahkan digunakan sebagai penanda waktu resmi di Inggris dan sering muncul dalam siaran berita nasional.
Bagi wisatawan, Big Ben sangat mudah diakses, karena terletak di pusat kota dan dekat dengan berbagai atraksi terkenal lainnya seperti Westminster Abbey, London Eye, dan River Thames. Saat malam tiba, menara ini diterangi dengan cahaya yang elegan, menciptakan pemandangan ikonik yang sempurna untuk berfoto.
Meskipun tidak semua turis bisa masuk ke dalam menara, mengagumi kemegahannya dari luar saja sudah menjadi pengalaman yang luar biasa. Jika kamu pencinta sejarah dan arsitektur, Big Ben adalah destinasi yang wajib masuk daftar perjalananmu saat ke Inggris.
